Minggu, 12 Oktober 2014

( Bab 9) Menerima Roh Kudus


9 
Menerima
Roh Kudus


Kualifikasi pertama yang penting,
untuk menjadi calon orang yang menerima
baptisan roh adalah kita harus menerima
Yesus Kristus sebagai Juruselamat pribadi kita.
Jika kita adalah anak Allah, maka kita juga berhak
menerima karunia Roh Kudus,
seperti yang di janjikan oleh Allah.


1. Kita Harus Menerima Yesus Kristus Sebagai Juru selamat pribadi kita.
Jika kita adalah anak Allah, maka kita juga berhak menerima karunia Roh Kudus, seperti yang di janjikan-Nya itu.

2. Kita Harus Benar-benar Menginginkan-Nya
“Barangsiapa haus, baiklah ia datang kepada-Ku dan minum! Barangsiapa percaya kepada-Ku. Seperti yang dikatakan oleh Kitab Suci: Dari dalam hatinya akan mengalir aliran-aliran air hidup.” Yang dimaksudkan ialah Roh yang akan diterima oleh mereka yang percaya kepada-Nya; Yohanes 7:37b-39a

Apakah kita haus akan Air Kehidupan?
Jika demikian, datanglah kepada Yesus dan minum. Sederhana sekali.

Ingatlah bahwa kita tidak perlu bekerja untuk mendapatkan berkat ini, Karena jika demikian, hal ini tidak lagi disebut "Karunia" Roh Kudus. (Kis 2:38).
Kita tidak pernah dapat bekerja atau berjasa untuk mendapatkan berkat yang indah ini, kita pun tidak harus melakukannya. Ini adalah milik kita sebagai hadiah cuma-cuma. Dengan hanya bermodalkan PERCAYA dan terima dengan IMAN.

3. Empat Perkataan Sederhana
MENINGGALKAN,
SANTAI dan RILEKS,
MENERIMA, dan
MEMBERIKAN RESPON.
Marilah kita memeriksa bersama-sama.

(a). Meninggalkan
Meninggalkan cara hidup yang lama, yang sia-sia dan
dengan hati yang berbalik kepada Tuhan.

(b). Santai dan rileks.
Begitu sering orang menjadi tegang ketika tiba pada saat menerima Roh. Tidak perlu demikian. Hal ini malahan akan menghalangi kita dan tidak membantu kita.
Oleh karena itu, Tenang secara fisik, hal ini akan membantu kita untuk tenang secara rohani dan emosionil.

Mengapa tidak duduk di suatu tempat dengan nyaman. Para murid sedang duduk pada hari Pentakosta.
Maka ini adalah sikap Alkitabiah yang baik untuk menerima Roh. Duduk dan santai. Kita berada di tangan yang baik - tangan Yesus. Ia adalah Pembaptis Roh Kudus.
(c). Menerima.
Sekarang ini adalah waktu yang baik untuk meminta Yesus membaptis kita di dalam Roh. Alkitab berkata, "… Bapamu yang di Sorga!
Ia akan memberikan Roh Kudus kepada mereka yang meminta-Nya."  Lukas 11:13
Mintalah dengan sederhana, dengan tenang dan beriman. Kita tidak perlu berteriak dan merintih. Tetapi beberapa orang mengembangkan hal ini sebagai suatu kebiasaan rohani. Yesus berada dipihak kita. Ia akan membaptis kita di dalam Roh Kudus jika kita tenang dan membiarkan Dia untuk melakukannya.

Ia dapat mendengar doa kita. Ketika kita dengan tenang telah meminta Dia untuk memenuhi kita dengan Roh, dengan iman kita harus percaya bahwa Ia telah menjawab doa kita dan MENERIMA ROH DENGAN IMAN.

Inilah yang dimaksud oleh Yesus sebagai "minum" di dalam Roh. Seperti kita membuka mulut kita untuk minum air, Ketika kita melakukan hal ini, percayalah bahwa Roh Kudus masuk ke dalam hidup kita dengan cara yang baru. Lakukan hal ini dengan iman.

Karena itu Aku berkata kepadamu: apa saja yang kamu minta dan doakan, percayalah bahwa kamu telah menerimanya, maka hal itu akan diberikan kepadamu. Markus 11:24

Kita melakukannya dengan iman.
Ingatlah, hal ini bukanlah masalah perasaan. Kita mungkin tidak merasakan respon emosionil apapun. Hal ini adalah pengalaman rohani. Mungkin disertai atau tidak oleh perasaan. Jika ada, tenang dan nikmatilah. Biarkan bibir dan lidah kita bergetar ikuti saja seturut dengan yang di kehendaki-Nya dan jangan melawan atau berusaha menghentikannya. Jika tidak ada, jangan kuatir tentang hal ini. Emosi merupakan hal yang sangat tidak menentu dan tidak bisa dipercaya.

Hal yang penting bukanlah apa yang kita rasakan. Tetapi apa yang kita percayai. Percayalah bahwa kita telah menerima Roh. Ini adalah langkah pertama.
Kemudian, "hiruplah" Roh Kudus.
Ketika kita melakukan hal ini, mulailah untuk memberikan pengucapan syukur yang penuh suka cita dan memuji Tuhan karena telah memenuhi kita dengan Roh. Biarlah hati kita mulai menjangkau Allah dengan puji-pujian, dan terus minum Roh semakin mendalam.

(d). Respon.
Sekarang kita sampai pada langkah ke empat respon kita terhadap Roh yang sekarang mulai memenuhi seluruh keberadaan kita. Setelah kita menghirup, kita harus mulai menghembuskannya. Kita bernafas di dalam Roh; sekarang kita harus mulai mengucapkan puji-pujian kepada Tuhan di dalam iman atas berkat-Nya.

Ketika kita melakukan hal ini, jangan berbicara dalam bahasa kita sendiri. Pujilah Tuhan, tetapi percayalah bahwa Roh Kudus akan memampukan kita untuk melakukannya di dalam bahasa yang baru yang Roh itu akan berikan kepada kita. Alkitab berkata:

lalu mereka mulai berkata-kata dalam bahasa-bahasa lain, seperti yang diberikan oleh Roh itu kepada mereka untuk mengatakannya.  Kisah Para Rasul 2:4

Perhatikan yang pertama: "Mereka mulai berkata-kataMEREKA yang melakukan pembicaraan. Ini adalah bagian kita. Sebelumnya adalah suara mereka, nada vokal mereka, bibir dan mulut MEREKA sendiri yang dipakai.

Perhatikan yang kedua: " seperti yang diberikan oleh Roh itu kepada mereka untuk mengatakannya.”  Itu adalah bagian Roh. Ketika Roh melakukan bagian-Nya, kita harus memberikan RESPON dengan melakukan bagian kita.


Bersambung: Berbahasa roh adalah suatu mujizat.



1 komentar:

  1. How do I make money from playing games and earning
    These are the three most popular forms of gambling, and are herzamanindir.com/ explained in a very concise and concise manner. The most casino-roll.com common forms หารายได้เสริม of nba매니아 gambling goyangfc are:

    BalasHapus